- Budaya Korupsi Yang Mengakar
- Dispopar Siapkan Program Peningkatan Pariwisata Bontang di 2024
- Wali Kota Bontang Terima Satu Unit Mini Excavator dari Bankaltimtara
- Tingkatkan Budaya Literasi,Walikota Bontang apresiasi Talkshow Membaca Menulis
- Walikota Bontang Lepas 50 Peserta FASI XII Tingkat Provinsi di Berau
- Buka Pelatihan TTG, Wali Kota Harap Menjadi Peluang Emas Ciptakan Inovasi
- Kadis Kominfo Bontang Buka Pelatihan Peliputan Pemilu dan Cek Fakta
- Bantu Atasi Permasalahan Narkoba, Dispopar Bontang Bakal Bentuk Kader dari Setiap Kelurahan
- Tingkatkan Perekaman KIA, Disdukcapil Bontang Gencarkan Sosialisasi dan Jemput Bola ke Masyarakat
- Pemkot Bontang Gelar Malam Penghargaan Kepada Seluruh Instansi
19 OPD di Kaltim Dapat Predikat Sangat Baik dalam Penggunaan Sistem SAKIP
Keterangan Gambar : Foto bersama pejabat pemprov Kaltim usai acara pemaparan prestasi penggunaan SAKIP. (Doc. Yud/NB)
NEWSBONTANG.COM - 37 perangkat daerah di Kaltim mendapatkan rangking dalam penilaian Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP). Sebanyak 18 perangkat daerah mendapatkan predikat sangat baik, 10 dapat nilai baik, sementara sisanya mendapatkan predikat cukup.
Data penilaian itu disampaikan langsung oleh Sekretaris Provinsi Kaltim, Sri Wahyuni, di hadapan Gubernur dan Wakil Gubernur serta Kepala Perangkat Daerah di lingkungan Provinsi Kaltim, belum lama ini.
"Hasil evaluasi atas laporan kinerja ini guna meningkatkan kualitas kinerja khususnya penyajian informasi terkait sumber data, permasalahan dan solusi sesuai dengan sasaran yang ingin dicapai berdasarkan perjanjian kinerja," jelas Sri.
Baca Lainnya :
- Tangkal Sebaran Corona Pasca Mudik, Isran Terbitkan Edaran Baru0
- Isran Noor Resmikan Gedung Baru Disperindagkop-UKM Kaltim yang Telan Biaya Hingga Rp 53 Miliar0
- Pemerintah Kawal Arus Mudik Lebaran di Kaltim Berjalan Kondusif0
- Berikan Kontribusi untuk Daerah, Sepuluh Kartini di Kaltim Terima Penghargaan OASE-KIM 0
- Isran Noor Minta Semua Pihak Sukseskan Pembangunan Menuju Kaltim Berdaulat0
Sekprov Kaltim juga menyarankan untuk melakukan evaluasi internal pada PD yang memperoleh predikat CC (Cukup), tegasnya.
"Hasil evaluasi program belum semua diinformasikan/dikomunikasikan pada pihak yang berkepentingan sebagai rekomendasi dan tindak lanjut perbaikan dan yang tidak kalah penting adalah perlu dilakukan evaluasi secara berkala per triwulan dari rencana aksi," saran Sri.
Dalam kesempatan tersebut ia juga membacakan data grafik penyerapan anggaran triwulan 1 tahun 2022 baik fisik maupun keuangan. Tampak dari 37 PD terdapat 2 PD dengan penyerapan 20% - 30%, 20 PD dengan penyerapan 10% - 20% dan 15 PD dengan penyerapan kurang dari 10%.
Wanita yang baru dilantik sebagai Sekretaris Provinsi Kaltim pada tanggal 30 Maret 2022 lalu memberikan rekomendasi hasil evaluasi atas akuntabilitas kinerja instansi pemerintah didepan 37 Kepala Perangkat Daerah, yang bertempat di ballroom Hotel Santika Premiere Jakarta.
Adapun 8 (delapan) poin rekomendasi itu diantaranya melakukan review dokumen perencanaan pada perangkat daerah, menyempurnakan penyusunan penjenjangan kinerja, menciptakan keterkaitan antara kinerja individu dengan kinerja organisasi, menyempurnakan dan mengimplementasikan upaya crosscutting, sehingga tercipta sinergitas dan kolaborasi antar perangkat daerah, Mengoptimalkan aplikasi Tepra dengan penambahan fitur monitoring dan evaluasi pencapaian kinerja.
Kemudian, Meningkatkan kualitas laporan kinerja dengan menyajikan informasi dan analisis atas efisiensi dan efektivitas, Mengoptimalkan pelaksanaan evaluasi program kegiatan dengan fokus menganalisis keberhasilan program kegiatan dan penajaman program kegiatan dan Mengoptimalkan pelaksanaan evaluasi akuntabilitas kinerja internal Perangkat Daerah untuk menindaklanjuti hasil rekomendasi, urainya.
"Penyampaian rekomendasi ini sebagai catatan awal untuk meningkatkan kinerja dan pencapaian realisasi fisik dan keuangan pada tahun 2022," tegas Sri lagi.
Dalam kesempatan tersebut ia juga membacakan data grafik penyerapan anggaran triwulan 1 tahun 2022 baik fisik maupun keuangan. Tampak dari 37 PD terdapat 2 PD dengan penyerapan 20% - 30%, 20 PD dengan penyerapan 10% - 20% dan 15 PD dengan penyerapan kurang dari 10%.
Wanita yang baru dilantik sebagai Sekretaris Provinsi Kaltim pada tanggal 30 Maret 2022 lalu memberikan rekomendasi hasil evaluasi atas akuntabilitas kinerja instansi pemerintah didepan 37 Kepala Perangkat Daerah, yang bertempat di ballroom Hotel Santika Premiere Jakarta.
Adapun 8 (delapan) poin rekomendasi itu diantaranya melakukan review dokumen perencanaan pada perangkat daerah, menyempurnakan penyusunan penjenjangan kinerja, menciptakan keterkaitan antara kinerja individu dengan kinerja organisasi, menyempurnakan dan mengimplementasikan upaya crosscutting, sehingga tercipta sinergitas dan kolaborasi antar perangkat daerah, Mengoptimalkan aplikasi Tepra dengan penambahan fitur monitoring dan evaluasi pencapaian kinerja.
Kemudian, Meningkatkan kualitas laporan kinerja dengan menyajikan informasi dan analisis atas efisiensi dan efektivitas, Mengoptimalkan pelaksanaan evaluasi program kegiatan dengan fokus menganalisis keberhasilan program kegiatan dan penajaman program kegiatan dan Mengoptimalkan pelaksanaan evaluasi akuntabilitas kinerja internal Perangkat Daerah untuk menindaklanjuti hasil rekomendasi, urainya.
"Penyampaian rekomendasi ini sebagai catatan awal untuk meningkatkan kinerja dan pencapaian realisasi fisik dan keuangan pada tahun 2022," tegas Sri lagi. (Yud/NB/Adv/KominfoKaltim)
Yuk! Join ke kanal telegram “NB Buddy Update” newsbontang.com untuk mendapatkan informasi terbaru. Caranya tekan link https://t.me/newsbontangupdate, kemudian pilih join.