- Di Ketuai Agus Suhadi DKC Garda Prabowo Bontang Terbentuk
- Gelar Gelar World Cleanup Day 2024, Pemerintah Harap Ini Menjadi Aksi Global Cleanup Day 2024
- Budaya Korupsi Yang Mengakar
- Dispopar Siapkan Program Peningkatan Pariwisata Bontang di 2024
- Wali Kota Bontang Terima Satu Unit Mini Excavator dari Bankaltimtara
- Tingkatkan Budaya Literasi,Walikota Bontang apresiasi Talkshow Membaca Menulis
- Walikota Bontang Lepas 50 Peserta FASI XII Tingkat Provinsi di Berau
- Buka Pelatihan TTG, Wali Kota Harap Menjadi Peluang Emas Ciptakan Inovasi
- Kadis Kominfo Bontang Buka Pelatihan Peliputan Pemilu dan Cek Fakta
- Bantu Atasi Permasalahan Narkoba, Dispopar Bontang Bakal Bentuk Kader dari Setiap Kelurahan
Beras Bulog Kualitas Medium Untuk Warga Isoman dan Penyandang Disabilitas
Keterangan Gambar : Kepala Dinsos-PM Bontang, Abdul Safa Muha memberikan bantuan beras 10 kg secara simbolik untuk warga, di Kelurahan Tanjung Laut, Kecamatan Bontang Selatan, Jumat (20/8/2021). (Doc. Ist)
NEWSBONTANG.COM - Pemkot Bontang menyalurkan bantuan 100 ton beras kepada pasien positif Covid-19 yang sedang menjalani Isolasi Mandiri (Isoman). Beras kualitas medium itu berasal dari Badan Urusan Logistik (Bulog) Kaltim, di Samarinda.
Penyerahan secara simbolis, langsung dilakukan oleh Kepala Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat (Dinsos-PM) Bontang, Abdu Safa Muha, di Kantor Kelurahan Tanjung Laut, pada Jum’at (20/8/2021).
Tak hanya bagi warga Isoman, sebanyak 724 penyandang disabilitas berdasarkan data geospasial pun menerima bantuan tersebut.
Baca Lainnya :
- Jualan Sabu di Hotel, Sepasang Pengedar Diringkus Polisi 0
- BIN Serbu Bontang Distribusi 2000 Vaksin Sinovac0
- Ribuan Pelajar Dapat Jatah Vaksin Sinovac0
- Tim Satgas Tak Yakin Capai Target Herd Immunity pada Februari 20220
- Rebutan Kesempatan Kerja, Disnaker Kebanjiran Pelamar0
Kepala Dinsos-PM Bontang, Abdu Safa Muha, menuturkan, ada 10 ribu orang yang akan menerima bantuan tersebut, dengan asumsi setiap keluarga akan mendapat 10 kg beras dengan jangka waktu konsumsi selama 25 hari.
Pendistribusian beras ini akan diserahkan sepenuhnya oleh masing-masing Kelurahan. Diketahui terdapat 15 Kelurahan dari tiga Kecamatan di Kota Bontang.
"Penyaluran beras ini akan diberikan secara bertahap, yakni 51,4 ton dahulu. Setelah itu 48,6 ton akan menyusul lagi," katanya.
Abdul Safa, mengaku, pemerintah setiap tahunnya mempunyai cadangan beras, untuk kuotanya sebanyak 100 ton di setiap daerah.
"Ada bencana dan tidak ada bencana, pemerintah selalu mempunyai cadangan beras 100 ton," ucapnya.
Ia mengklaim, Bontang merupakan kota pertama yang mendapatkan bantuan tersebut dari Bulog Kaltim, karena telah memenuhi beberapa syarat dari Bulog.
Komunikasi yang terbangun rapih, menjadi kunci utama Bontang mendapatkan bantuan ini. Ditambah dengan perubahan status darurat bencana melalui surat ketetapan Wali Kota Bontang.
Sehingga dengan cara itu, Bulog Kaltim resmi memberikan bantuan beras sesuai dengan kebutuhan saat ini.
"Kami langsung ambil langkah penetapan darurat bencana dahulu. Setelah itu, Wali Kota nanti yang akan membuat permohonan tanggung jawab mutlak, kemudian penunjukan. Itu saja syaratnya,” bebernya.
Dikonfirmasi terpisah, Lurah Berbas Tengah, Mustamin, mengatakan pihaknya akan menyalurkan bantuan selama dua hari, yakni Hari Senin dan Selasa depan.
"Kami tunggu beras dari Dinsos dulu," ucapnya.
Mustamin menjelaskan, penyalurannya akan dibagikan kepada masing-masing RT, setidaknya jumlah warga yang mendapat bantuan beras di kelurahan tersebut sebanyak 403 KK dari 62 RT.
"Nanti RT yang distribusikan ke warganya," tandasnya. (Ryn/NB)