- Realisasi Capai Ro 878 Miliar, Bukti Investasi di Bontang Tumbuh Positif
- IKM DPMPTSP Bontang Capai 87, Teknologi dan Inovasi Jadi Fokus Utama
- DPMPTSP Bontang Imbau Masyarakat Hindari Calo dalam Pengurusan LKPM
- DPMPTSP Gencar Sosialisasi LKPM untuk Dukung Iklim Usaha di Bontang
- DPMPTSP Bontang Prioritaskan Perbaikan Sistem Digital untuk Pelayanan Optimal
- Dorong Transparansi, DPMPTSP Bontang Optimalkan Pelaporan LKPM Online
- DPMPTSP Bontang Dorong Pemetaan Lahan untuk Tingkatkan Investasi
- Raih Predikat Sangat Baik, DPMPTSP Bontang Komitmen Tingkatkan Kualitas Layanan Publik
- Kemudahan Baru: Pengajuan SKP Penelitian di Bontang Bisa Lewat Digital
- Urus NIB Kini Lebih Mudah di Bontang, Cukup Siapkan KTP dan Nomor HP
DPMPTSP Gencar Sosialisasi LKPM untuk Dukung Iklim Usaha di Bontang
redaksi
NEWS BONTANG - Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Bontang terus menggencarkan sosialisasi kepada pelaku usaha terkait kewajiban Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM). Hal tersebut bertujuan meningkatkan kesadaran akan pentingnya pelaporan sebagai upaya mendukung iklim usaha yang sehat dan berkelanjutan.
Sekretaris DPMPTSP Bontang, Vinson, menjelaskan, pelaporan LKPM tidak hanya kewajiban administratif, tetapi juga alat penting untuk memantau perkembangan investasi.
"LKPM memberikan data yang akurat bagi pemerintah untuk menyusun kebijakan yang tepat guna mendukung pertumbuhan ekonomi di Bontang," ujarnya, Senin (21/9/2024).
Baca Lainnya :
- DPMPTSP Bontang Prioritaskan Perbaikan Sistem Digital untuk Pelayanan Optimal0
- Dorong Transparansi, DPMPTSP Bontang Optimalkan Pelaporan LKPM Online0
- DPMPTSP Bontang Dorong Pemetaan Lahan untuk Tingkatkan Investasi0
- Raih Predikat Sangat Baik, DPMPTSP Bontang Komitmen Tingkatkan Kualitas Layanan Publik0
- Kemudahan Baru: Pengajuan SKP Penelitian di Bontang Bisa Lewat Digital0
Salah satu bentuk sosialisasi yang dilakukan adalah bimbingan teknis (bimtek) yang diikuti oleh puluhan pelaku usaha beberapa waktu lalu, di Hotel Sintuk dan Hotel Tiara Surya. Melalui kegiatan ini, peserta mendapatkan panduan mengenai tata cara pelaporan LKPM secara daring sesuai regulasi yang berlaku.
"Bimtek ini penting agar pelaku usaha paham teknis pelaporan dan manfaatnya, termasuk untuk menghindari sanksi administratif yang bisa berdampak pada usaha mereka," jelasnya.
Dalam kegiatan tersebut, DPMPTSP juga menghadirkan narasumber dari tingkat provinsi yang menjelaskan kontribusi pelaporan LKPM terhadap pencapaian target investasi nasional. Dengan akurasi data dari pelaku usaha lokal, target investasi nasional yang ditetapkan pemerintah pusat diharapkan lebih mudah tercapai.
Pelaku usaha yang mengikuti bimtek mengaku mendapatkan banyak manfaat. Kartika, salah satu peserta, mengapresiasi langkah DPMPTSP dalam memberikan pemahaman menyeluruh terkait pelaporan LKPM.
"Kegiatan ini membantu saya memahami proses pelaporan dengan lebih baik, terutama sebagai pengusaha baru," sebutnya.
Selain memberikan edukasi teknis, sosialisasi ini juga menjadi ruang bagi pelaku usaha untuk saling bertukar pengalaman. Hal ini dianggap dapat meningkatkan kolaborasi antar-pengusaha dalam menghadapi tantangan di dunia bisnis.
DPMPTSP menegaskan akan terus melaksanakan sosialisasi secara berkala untuk memastikan seluruh pelaku usaha, terutama yang baru, dapat mengikuti perubahan regulasi dan melaksanakan kewajiban pelaporan tepat waktu.
Melalui upaya ini, pemerintah berharap kesadaran pelaku usaha terhadap pentingnya LKPM akan tumbuh, sehingga mendukung iklim investasi di Bontang yang lebih kondusif dan kompetitif.(ADV)