Luqman Doddy Rahmadani, Anak Bontang yang Jadi Regu Paskibraka di Istana Negara

By Annas 27 Mei 2021, 10:50:36 WIB PEMKOT
Luqman Doddy Rahmadani, Anak Bontang yang Jadi Regu Paskibraka di Istana Negara

Keterangan Gambar : Luqman Doddy Rahmadani dari SMA Vidatra Bontang sedang mengikuti proses pemilihan Paskibraka di Samarinda. (Doc. Ist)


NEWSBONTANG.COM – Postur tubuh dan penampilan bak pasukan militer, serta keramahan dan senyumannya menjadi ciri khas dari Luqman Doddy Rahmadani.

Remaja berusia 15 tahun ini, yang masih duduk dibangku SMA Vidatra Bontang berhasil lolos dan bergabung sebagai salah satu anggota  Pasukan Pengibar Bendera Pusaka  atau Paskibraka, pada hari kemerdekaan Indonesia ke 76, 17 Agustus 2021 mendatang.

Keinginan dan tekadnya dimulai dari tingkat Kota hingga membawanya sampai  ke tingkat nasional. Tak hanya dirinya, posisi tersebut juga diinginkan sebagian besar pelajar di Indonesia.

Baca Lainnya :

Tahun 2017 lalu, Luqman mengakui dirinya termotivasi dari sang kakak yang juga anggota paskibraka Bontang saat itu. Yang berpenampilan gagah dengan balutan pakaian putih rapi lengkap dengan peci khas anggota paskibraka.

“Saya kagum dengan kaka dulu, dia (kakak) yang memotivasi saya untuk jadi paskibraka juga,” ujar Luqman, saat ditemui awak media NEWSBONTANG, Rabu (16/5/2021).

Sejak itu, anak ketiga dari pasangan Asep Lukman dan Endang Agustiningsih itu kerap berolahraga dan melatih fisiknya. Pada 2019 ia mulai menyempurnakan persiapannya dengan mengasa intelektualnya.

Tiba saatnya, 4 tahun berlalu impiannya pun terwujud pada Selasa (25/5/2021), setelah Dispora Kaltim memilih dirinya sebagai paskibraka perwakilan Kalimantan Timur di Istana Negara.

Tidak menyangka akan lolos, rasa syukur, bahagia, bangga dan tidak bisa disembunyikan dari wajah Luqman. Sebab, kabar bahagia terdengar untuk Pemerintah Kota Bontang, tak terkecuali serta untuk Keluarga dan teman-teman yang turut mendukungnya dari awal.

“Syukur sekali saya punya orang-orang yang selalu mendukung setiap pilihan saya, terima kasih,” ungkapnya.

Luqman bilang, dirinya harus pahami wawasan kebangsaan dan pengetahuan umum disertai sejarah paskibraka, yang menjadi point penting dan kemudian kecintaannya terhadap negara membuat dirinya bisa berada di posisi ini.

Luqman yang bercita-cita menjadi seorang pilot, memiliki kesempatan untuk bertemu langsung dengan orang nomor satu di Indonesia, Presiden Joko Widodo sudah didepan mata dan juga akan bertemu dengan 68 pelajar dari 34 provinsi yang ada di Indonesia.

Dia pun merasakan tanggung jawab yang dibawanya saat ini lebih besar. Karena bukan hanya menjadi pengibar bendera, Ia juga harus memperkenalkan adat dan budaya yang ada di Kaltim khususnya kota Bontang kepada 33 provinsi yang ada di Indonesia.

Sesuai dengan prinsip hidupnya yakni, "Tidak Usah Berperang Kalau Takut Kalah", kalimat itu menjadi motivasi Luqman untuk mencapai targetnya agar bisa masuk dalam pasukan 8 dalam pengibaran.

Diketahui, saat ini Luqman masih menunggu informasi dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) terkait jadwal keberangkatan ke Jakarta. Sembari menunggu, dirinya akan mengikuti pelatihan di Bontang. (Ian/NB/Adv)




Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

View all comments

Write a comment