Pleno Rekapitulasi Suara Tingkat Kota Selesai, Basri Rase-Najirah Unggul 4372 Suara
Redaksi News Bontang

By Annas 16 Des 2020, 09:42:15 WIB PEMKOT
Pleno Rekapitulasi Suara Tingkat Kota Selesai, Basri Rase-Najirah Unggul 4372 Suara

NEWS BONTANG-  Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bontang menyelenggarakan rapat pleno rekapitulasi dan penetapan hasil perhitungan suara tingkat kota pada Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bontang tahun 2020, Rabu (16/12/2020).

 

Berlokasi di Ball Room Hotel Bintang Sintuk, rapat pleno dihadiri berbagai tamu undangan. Seperti Bawaslu Bontang, Kapolres Bontang, Dandim 0908/Bontang, Sekretaris Daerah (Sekda) Bontang, perwakilan KPU Provinsi Kaltim, dan saksi dari perwakilan pasangan calon (paslon) nomor urut 1 Basri-Najirah dan nomor urut 2 Neni-Joni.

Baca Lainnya :

 

Berdasarkan rapat pleno tersebut, pasangan nomor urut 1, Basri Rase-Najirah dinyatakan unggul dengan perolehan suara sebanyak 45164. Sedangkan pasangan nomor urut 2, Neni Moerniaeni-Joni Muslim memperoleh suara  40792 suara.

 

Ketua KPU Bontang Erwin menjelaskan, pelakasanaan pleno tersebut secara umum berjalan lancar. Meskipun ada perdebatan di awal rapat, namun hal tersebut masih dalam kondisi wajar.

 

"Memang tadi sempat ada debat, namun masih wajar lah," ujar Erwin

 

Melihat jumlah pemilih  di Bontang, dia mmengapresiasi semua unsur yang terlibat dalam mensosialisasikan pilkada 2020 ini. Pelaksanaan pilkada tahun ini bisa, dikatakan lebih sukses dibandingakan dengan Pilkada sebelumnya.

 

Pada Pilkada 2015 diketahui jumlah partisipasi pemilih hanya 62,28 persen. Sedangkan di pilkada tahun ini mengalami peningkatan dengan jumlah partisipasi  sebanyakk 70,79 persen.

 

Dengan persentase tersebut, Bontang menempati urutan ketiga di Kaltim dalam hal  partisipasi pemilih. Posisi pertama ditempati Mahakam Hulu dengan persentase 75 persen, disusul Kutai Barat  dengan 72 persen, Kemudian Bontang dengan 70,79 persen.

 

"Pilkada tahun ini dilaksanakan di masa pandemi. Suatu kebanggaan Bontang bisa mencapai angka tersebut. Semoga pilkada selanjutnya dapat meningkat lagi," harapnya

 

Untuk agenda selanjutnya, KPU Bontang akan mmelaksanakan Pleno penetapan pilkada BOntang. Untuk hal tersebut, pihaknya menunggu  pemberitahuan dari Mahkamah Konstitusi bahwa tidak ada gugatan dari salah satu paslon.

 

"Paling lambat 7 hari yang terhitung besok. Jika memang Bontang tidak ada gugatan, maka akan segera dilaksanakan Pleno penepatapan pemenang," pungkasnyaPleno Rekapitulasi Suara Tingkat Kota Selesai, Basri Rase-Najirah Unggul 4372 Suara

 

Komisi Pemilihan umum (KPU) Bontang menggelar rapat pleno rekapitulasi perhitungan suara  pilkada 2020. Kegiatan tersebut digelar di Ball room Hotel Bintang Sintuk,  Rabu (16/12/2020) siang.

 

Kegiatan tersebut dihadiri panitia pemilihan kecamatan (PPK) se- Kota  Bontang, dan disaksikan oleh Bawaslu, TNI/Polri, Kejaksaan serta unsur Pemerintah Kota Bontang.

 

Berdasarkan rapat pleno tersebut, pasangan nomor urut 1, Basri Rase-Najirah dinyatakan unggul dengan perolehan suara sebanyak 45164. Sedangkan pasangan nomor urut 2, Neni Moerniaeni-Joni Muslim memperoleh suara  40792 suara.

 

Ketua KPU Bontang Erwin menjelaskan, pelakasanaan pleno tersebut secara umum berjalan lancar. Meskipun ada perdebatan di awal rapat, namun hal tersebut masih dalam kondisi wajar. 

 

"Memang tadi sempat ada debat, namun masih wajar lah," ujar Erwin 

 

Melihat jumlah pemilih  di Bontang, dia mmengapresiasi semua unsur yang terlibat dalam mensosialisasikan pilkada 2020 ini. Pelaksanaan pilkada tahun ini bisa, dikatakan lebih sukses dibandingakan dengan Pilkada sebelumnya.

 

Pada Pilkada 2015 diketahui jumlah partisipasi pemilih hanya 62,28 persen. Sedangkan di pilkada tahun ini mengalami peningkatan dengan jumlah partisipasi  sebanyakk 70,79 persen.

  

Dengan persentase tersebut, Bontang menempati urutan ketiga di Kaltim dalam hal  partisipasi pemilih. Posisi pertama ditempati Mahakam Hulu dengan persentase 75 persen, disusul Kutai Barat  dengan 72 persen, Kemudian Bontang dengan 70,79 persen.

 

"Pilkada tahun ini dilaksanakan di masa pandemi. Suatu kebanggaan Bontang bisa mencapai angka tersebut. Semoga pilkada selanjutnya dapat meningkat lagi," harapnya

  

Untuk agenda selanjutnya, KPU Bontang akan mmelaksanakan Pleno penetapan pilkada BOntang. Untuk hal tersebut, pihaknya menunggu  pemberitahuan dari Mahkamah Konstitusi bahwa tidak ada gugatan dari salah satu paslon.

  

"Paling lambat 7 hari yang terhitung besok. Jika memang Bontang tidak ada gugatan, maka akan segera dilaksanakan Pleno penepatapan pemenang," pungkasnya




Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

View all comments

Write a comment

Loading....



Temukan juga kami di

Ikuti kami di facebook, twitter, Instagram, Youtube dan dapatkan informasi terbaru dari kami disana.