NEWS BONTANG - Pemerintah Kota Bontang melalui Tim Gugus Percepatan Penanggulangan COVID-19 yang diketuai Aji Erlinawati, Jubir Adi Permana dan Koordinator Komunikasi Publik Jamila Suyuthi menyampaikan rilis perkembangan status pasien korona, Kamis (26/3) pukul 16.00 WITA.

Adapun perkembangan pasien dengan status monitoring sejumlah 2395 orang terdiri 1973 tanpa keluhan dan 422 dengan keluhan. Yang telah selesai monitoring sebanyak 108 orang.

Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 16 orang dengan rincian isolasi mandiri sebanyak 13 orang, dirawat di RSUD 3 orang dan yang menunggu hasil pemeriksaan laboratorium sebanyak 8 orang.

Baca Lainnya :

• Dishub Gelar Razia Penyemprotan Disinfektan Kendaraan di Terminal dan Cucian Travel0
• Rusunawa Guntung Lokasi Karantina Sehat, Sekda Imbau Warga Tak Perlu Resah0
• Darurat Corona Diperpanjang 91 Hari, Bontang Masih Tunggu Kebijakan Wali Kota0
• Bapenda Bontang Tegas Tak Beri Ruang Iklan Rokok di Median Jalan0
• Wabah Corona Menyebar, Pahala Besar Bagi yang Sabar0

Pasien Dalam Pengawasan (PDP) ada 1 orang dan hasilnya negatif COVID-19. Sedangkan pasien yang terkonfirmasi positif 1 orang (menunggu hasil pemeriksaan laboratorium kedua).

Lebih lanjut Pemkot menghimbau kepada masyarakat yang baru bepergian dari luar negeri atau luar daerah agar mealpor ke Call Centre melalui telpon, WA di nomor 0811-5407-119 atau link https://bit.ly/covidbontang (tidak perlu datang ke PSC).

Masyarakat agar mematuhi social dan physical distancing, hindari keramaian, membatasi jarak dengan orang lain, jauhi kerumunan, bekerja dan belajar dari rumah, minimalisir bersentuhan, tunda kegiatan massal. Selain itu berperilaku PHBS, lakukan desinfeksi mandiri di rumah dan sekitar, tetap tenang, berpikir positif, bertindak proaktif menjaga kondusifitas.

Poin lainnya yaitu desinfeksi mandiri telah banyak dilakukan baik perorangan atau kelompok maupun perusahaan. Bantuan APD juga mulai datang (perusahaan dan Dinkes Provinsi) dan sebagian sudah didistribusikan ke RSUD. Terkait kebutuhan APD di lapangan telah terpetakan,namun masih menjadi kebutuhan utama.

Mengenai Rusunawa Guntung sebagai tempat isolasi COVID-19 menunggu keputusan resmi. Dan terakhir  informasi apapun terkait virus korona hanya melalui saluran Komunikasi Publik Dinas Kesehatan dan Kominfo Bontang. (*/Rere/NB).