Silaturahmi Pemprov Kaltim, Sekda Beber PR Besar dalam Pembangunan

By Annas 18 Apr 2022, 19:25:39 WIB Kominfo Kaltim
Silaturahmi Pemprov Kaltim, Sekda Beber PR Besar dalam Pembangunan

Keterangan Gambar : Foto bersama Sekdaprov Kaltim Sri Wahyuni, usai menggelar acara silaturahmi dengan beberapa OPD Pemprov Kaltim, di Aula Pertemuan Disdikbud Kaltim, pada Senin (18/4/2022). (Doc. Her/NB)


NEWSBONTANG.COM - Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Kaltim Sri Wahyuni, menghadiri acara silaturahmi bersama dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kaltim.

Dalam kesempatan itu, Sri Wahyuni membeberkan beberapa pekerjaan rumah yang segera diselesaikan Disdikbud Kaltim.

Hal pertama yang disampaikan Sri Wahyuni berkaitan dengan tugas dan fungsi Disdikbud Kaltim, khususnya masalah tertib administrasi. Maksudnya, setiap kegiatan yang dilakukan harus benar-benar merealisasikan target indikator kinerja.

Baca Lainnya :

Tidak peduli jabatannya apa di dalam struktur Disdikbud Kaltim, mereka harus mengetahui dan dapat menerjemahkan indikator kinerjanya masing-masing.

“Mulai dari pejabat struktural hingga outsourcing yang berkenaan dengan kegiatan, sebelum merencanakannya harus tahu indikator kinerjanya apa. Tentu saja dia harus bisa menerjemahkan indikator kinerjanya,” ungkapnya di Lantai 4 Kantor Disdikbud Kaltim, Senin (18/4/2022).

Kedua, Sri Wahyuni menyampaikan terkait beban kerja yang besar bagi pihak bersangkutan agar dapat melakukan kerja sama dengan OPD lainnya.

“Saya sampaikan untuk beban kerja yang besar, misalnya saja seperti pengadaan lelang. Bagian konstruksinya itu kan bisa dikerjasamakan dengan OPD lain seperti PUPR,” jelasnya.

Lebih lanjut, soal pendidikan. Sri Wahyuni menginstruksikan dan menegaskan akan membuat tim gugus tugas. Nantinya, tim gugus tugas ini akan memetakan antara jurusan SMK yang diperlukan dan berapa banyak kebutuhan pasar industri.

Jika ada jurusan SMK yang mendominasi dan sangat diperlukan pasar industri di Benua Etam, maka disarankan agar jurusan tersebut ditambah.

“Mereka akan memetakan berapa potensi anak didik lulusan SMA/SMK di Kaltim, lalu berapa banyak kebutuhan di pasar industri. Kira-kira link and match sudah ketemu atau belum, apakah jurusan itu perlu ditambah atau dikurangi,” paparnya.

Poin keempat, soal kebudayaan. Diketahui bahwa Kaltim tidak hanya dikenal dengan sumber daya alam (SDA) yang berlimpah. Akan tetapi, provinsi yang dipimpin Gubernur Isran Noor ini juga dikenal dengan budayanya.

Pasalnya, Kutai Martadipura atau Kerajaan Kutai merupakan kerajaan Hindu tertua di Indonesia. Tidak hanya itu, Kerajaan Kutai merupakan salah satu pusat dari prasejarah ke zaman sejarah.

“Mengapa seperti itu, karena sudah mengenal tulisan. Nah, sekarang ibu kota negara ada di Kaltim. Itu artinya, budayanya jangan sampai hilang justru harus kita angkat,” terangnya.

Kaltim ini punya Museum Mulawarman, dan museum ini harus mendapatkan perhatian lebih oleh pemerintah. Sehingga bisa menjadi museum yang hidup dan membuat orang-orang yang berkunjung selalu terkenang.

“Kita berharap ke depan Museum Mulawarman mendapat perhatian lebih. Sehingga tahun depan bisa menjadi museum hidup yang membuat orang terkenang dan punya memori di sini. Mereka akan berpikir inilah gambaran Kesultanan Kutai tempo dulu,” urainya.

Terakhir, tentang Beasiswa Kalimantan Timur (BKT). Nantinya, pemerintah akan memperluas peruntukan bagi penerima BKT.

“Selain pelajar, juga ada pekerja sektor jasa produktif. Di sini ada pelaku ekonomi kreatif, perkoperasian dan sektor industri seperti welding. Kenapa kita perlukan itu, karena ketika memiliki kompetensi mereka bisa bekerja dan menarik angkatan kerja yang baik. Maka kita perlu memperluas peruntukan BKT ini,” pungkasnya. (*/Her/NB)

Yuk! Join ke kanal telegram “NB Buddy Update” newsbontang.com untuk mendapatkan informasi terbaru. Caranya tekan link https://t.me/newsbontangupdate, kemudian pilih join.




Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

View all comments

Write a comment

Loading....



Temukan juga kami di

Ikuti kami di facebook, twitter, Instagram, Youtube dan dapatkan informasi terbaru dari kami disana.