NEWSBONTANG.COM - Puluhan warga gotong royong memperbaiki jalan berlubang di kawasan industri , di jalan Soekarno Hatta, Bontang Lestari, Bontang Selatan, Sabtu (4/9/2021).

Giat ini dilakukan atas inisiatif warga yang resah lantaran jalan berlubang itu dapat membahayakan pengguna jalan.

Inisiatif warga tersebut disambut baik dan mendapatkan dukungan dana dari beberapa stakeholder yang urunan untuk memenuhi kebutuhan gotong royong.

Baca Lainnya :

• Investasi PT Geo Trash di Bontang Diyakini Bisa Serap Tenaga Kerja Lokal0
• Dinkes Belum Turunkan Tarif Rapid Antigen0
• Faktor Cuaca Jadi Alasan Lambatnya Pengerjaan Proyek Jembatan di Selambai0
• Bonus Rp 1,4 Juta dari Pemerintah untuk Petugas Paskibraka Bontang 20210
• Proyek Masjid Terapung akan Rampung Desember 20210

Diketahui, gotong royong tersebut mendapat sumbangan dari PT. Karya Teknikindo Utama (KTU) dan sumbangan pribadi dari beberapa pegawai yang berkantor di Bontang Lestari.

Sebanyak empat rit batu kali, ditumpahkan pada beberapa titik yang berlubang. 

Salah satu tokoh pemuda Bontang yang ikut gotong royong Amriadi, menuturkan kegiatan gotong royong ini bukan kali pertama. Bahkan ini sudah kali keduanya pihaknya membantu memperbaiki jalan.

Karena jalan tersebut merupakan salah satu akses  menuju kawasan industri dan pusat perkantoran yang sering digunakan masyarakat Bontang.

Menurutnya  jika tidak ada perbaikan seperti itu, maka beberapa karyawan perusahaan yang berdiri di kawasan itu dan ASN Pemkot Bontang menghadapi bahaya kecelakaan.

Apalagi, jika makin parah jalan tersebut, maka akan menelan biaya yang cukup besar kedepannya.

"Pastinya kami akan mendukung apapun niat baik dari Dinas terkait ataupun perusahaan yang berdiri di kawasan Bontang Lestari," kata Amriadi saat dikonfirmasi via telepon seluler.

Amriadi berharap, kedepannya perusahaan yang berdiri di kawasan tersebut bisa juga membantu perbaikan jalan, seperti PT Graha Power Kaltim.

Ia juga meminta kepada Dinas terkait yang akan memperbaiki jalan sesuai dengan standar tipe kawasan industri, agar jalan tidak kembali rusak. Karena banyak truk besar yang melintas.

"Mudahan perusahaan lainnya juga bisa ikut membantu, dengan melihat kegiatan kita hari ini. Karena aktivitas mereka kan di jalan itu juga," imbuhnya.

Salah satu warga yang juga turut berpartisipasi dalam kegiatan itu Muhammad Imam Syafi'i, mengatakan kegiatan gotong royong ini bukan untuk menyinggung siapapun. Namun, terlebih kepada kepedulian akan jalan tersebut.

Ia menjelaskan, sudah tiga kali memperbaiki jalan rusak di tiga titik jalan yang rusak parah, seperti jalan menuju Tempat Pembuangan Akhir (TPA) dan setelah melewati TPA di Bontang Lestari.

"Yah kami urunan menggunakan dana pribadi, karena beberapa ibu-ibu dikantor mengeluhkan mobilnya sampe tersangkut jika melintas. Kan mobil mereka rata rata tipenya city car," tandasnya. (Ryn/NB)