NEWSBONTANG.COM - Truk bermuatan sembako dengan nomor polisi KT 9574 AK terbalik di tanjakan Jalan S Parman, Bontang Barat, Jumat (16/7/2021), sekira pukul 11.00 WITA, kemarin malam.

Dari hasil pantauan media ini, kemacetan sempat terjadi di ruas jalan. Polisi yang tiba di lokasi sesaat kejadian segera mengatur rekayasa lalu lintas demi mengurai kemacetan malam itu.

Baca Lainnya :

• Rusunawa Guntung Berisi Delapan Pasien Positif Covid-190
• Mobil PCR Dinkes Kembali Beroperasi0
• Pemerintah Gunakan RPH Untuk Potong Hewan Kurban Selama PPKM Darurat0
• Gemuruh Kaltim Kepakkan Sayap di Bontang, Lirik Kader Potensial Kota Industri0
• DKP3 : PPKM Darurat Pengaruhi Daya Beli Masyarakat0

Selang satu jam, truck yang lebih besar terlihat sedang membantu untuk mengevakuasi truk yang terguling. 

Supir Truk, Rudi (49), mengaku, kecelakaan tunggal yang dialami, lantaran tak kuat melaju di tanjakan yang cukup terjal.

Tak hanya itu, muatan sembako melebihi kapasitas yang tidak sesuai standar.

"Nggak kuat nanjak, pas mau oper gigi, As roda mobil saya patah," kata Rudi saat ditemui di Tempat Kejadian Perkara (TKP), di jalan S Parman, Bontang Barat, Jumat (16/7/2021).

Rudi pun mengungkap, kalau dalam truknya mengangkut sembako berupa telur dan beras. Yang akhirnya terhambur di jalan. Ditaksir kerugiannya mencapai puluhan juta rupiah.

"Yah total kerugian mungkin puluhan juta rupiah, karena hanya beberapa barang saja yang bisa diselamatkan. Sisanya berhamburan ke jalan raya," pungkasnya. (Ryn/NB)