NEWSBONTANG.COM - Sejumlah komoditas pangan untuk jenis cabai dan telur ayam ras, kini mengalami penurunan harga dari yang sebelumnya alami kenaikan tinggi, di beberapa pasar lokal Bontang. 

Awak media ini mendapatkan konfirmasi langsung melalui pedagang pasar yang rutin berjualan di Pasar Taman Rawa Indah (Tamrin), Tanjung Laut Indah, Bontang Selatan.

Seperti pedagang sayur mayur, Badariah (33), yang menyatakan harga cabai dijual dengan harga Rp 45.000 per kilo.

Baca Lainnya :

• Harga Minyak Goreng Turun ! Ada yang Jual Rp 13.5000
• Bhabinkamtibmas Lok Tuan Beber Kronologi Amin Tenggelam di Laut Selambai0
• QRIS Ubah Gaya Transaksi Jual-Beli UMKM di Bontang0
• Identitas Pejabat Digunakan Buat Nipu, Ini Tips Agar Terhindar dari Penipuan Online0
• Diduga Depresi, Mantan Pasien RSJ Tewas Gantung Diri0

Baca Juga : Harga Minyak Goreng Turun ! Ada yang Jual Rp 13.500

Ia mengaku semenjak harga mengalami penurunan, konsumen semakin meningkat untuk berbelanja cabai.

"Sudah turun secara bertahap dari harga Rp 100.000 per kilo, kini Rp 45.000 perkilo," kata Badariah saat ditemui di Gedung Pasar Tamrin, Jalan Ir H Juanda, Tanjung Laut Indah, Bontang Selatan, Selasa (1/2/2022).

Kemudian untuk pedagang komoditas lainnya, di Toko Omega Telur Nasir, mengatakan harga telur ayam ras mengalami penurunan setiap ukurannya. Harga telur satu piring dengan ukuran kecil Rp 43.000 hingga Rp 44.000. Sementara harga telur satu piring dengan ukuran besar atau standar senilai Rp 47.000.

"Harga telur sekarang sudah stabil. Sebelumnya ukuran kecil itu kami jual dengan harga Rp 58.000 hingga 60.000," ucapnya.

Baca Juga : Tak Perlu Panic Buying, Esok Minyak Goreng Sudah Dijual Seharga Rp 14.000

Dikonfirmasi terpisah Kabid Perdagangan Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan (Diskop-UKMP) Bontang Nurhidayah menjelaskan saat ini harga cabai dan telur ayam ras mengalami penurunan di sejumlah pasar induk.

Harga telur ayam ras dengan kisaran Rp 45.000 tergantung ukuran dan harga cabai kisaran Rp 45.000 per kilo.

"Harga Cabai dan telur sudah stabil. Sesuai hasil sidak kami," tandasnya.

(Ryn/NB)