- Realisasi Capai Ro 878 Miliar, Bukti Investasi di Bontang Tumbuh Positif
- IKM DPMPTSP Bontang Capai 87, Teknologi dan Inovasi Jadi Fokus Utama
- DPMPTSP Bontang Imbau Masyarakat Hindari Calo dalam Pengurusan LKPM
- DPMPTSP Gencar Sosialisasi LKPM untuk Dukung Iklim Usaha di Bontang
- DPMPTSP Bontang Prioritaskan Perbaikan Sistem Digital untuk Pelayanan Optimal
- Dorong Transparansi, DPMPTSP Bontang Optimalkan Pelaporan LKPM Online
- DPMPTSP Bontang Dorong Pemetaan Lahan untuk Tingkatkan Investasi
- Raih Predikat Sangat Baik, DPMPTSP Bontang Komitmen Tingkatkan Kualitas Layanan Publik
- Kemudahan Baru: Pengajuan SKP Penelitian di Bontang Bisa Lewat Digital
- Urus NIB Kini Lebih Mudah di Bontang, Cukup Siapkan KTP dan Nomor HP
MANTAP! Proyek Tata Lingkungan Estetika Kampung Selambai Mulai Dikerjakan
Keterangan Gambar : Aktifitas Pengerjaan Proyek Mempercantik Kampung Selambai (Foto/Mirah Hayati)
NEWS BONTANG
– Anggota DPRD Kota Bontang Faisal FBR mengaku sangat bersyukur proyek mempercantik
pemukiman atas laut Selambai Loktuan sudah mulai dikerjakan.
Diketahui,
proyek tata lingkungan dan estetika Kampung Selambai ini merupakan buah dari perjuangan
panjang Pemerintah Kota dan DPRD untuk mendapatkan program Kota Tanpa Kumuh
(KOTAKU) dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
"Alhamdulillah, di Selambai itu sudah
jalan aktifitas proyek KOTAKU yang jauh sebelumya sudah kita kawal terus,”
ujar Faisal FBR kepada reporter newsbontang, Senin (3/2) Siang.
Baca Lainnya :
- Soal Trailer Masuk Kota, Komisi III Akan Panggil Dishub0
- Asyiknya Habiskan Senja Bersama Keluarga di Dermaga Tanjung Limau0
- TedxUnmul Buka Pendaftaran Relawan, Berikut Link Pendaftarannya0
- BADAK LNG Gelar BALLISTIC 2020, 1.500 Pelari Ikut Ambil Bagian0
- Cempaka Putih Pengda Kaltim Lantik 202 Pendekar0
Diceritakannya,
meski sempat mengalami penundaan dari jadwal pengerjaan yang sebelumnya
dijadwalkan dilaksanakan pada Oktober 2019. Namun akhirnya saat ini baru mulai dikerjakan.
“Sempat
telat memang pengerjaanya, ada masalah sehingga konsultannya harus mengulang
lagi strukturnya. Tapi saat ini sudah ada pembongkaran dari memperkecil
jembatan,” terangnya.
Kata dia,
tahap awal pengerjaan akan dilakukan pembongkaran dan pembangunan struktur
jembatan selebar 2 meter. Pengerjaan jembatan akan dibangun menjadi rabat
beton.
"Selanjutnya
akan dilanjutkan dengan pelebaran menjadi 4 meter. Dengan panjang kurang lebih
400 meter, dari depan sampai ke Puja Sera," jelasnya.
Proyek ini dikerjakan
sejak pertengahan Januari 2020 ini, dengan PT. Berau Mandiri Indonesia selaku kontraktor
pelaksananya.
"Mereka
harus selesaikan bulan 8 nanti karena kontraknya dari bulan 10 tahun lalu,
dengan waktu 10 bulan. Artinya dipertengahan bulan 8 sudah harus selesai,"
imbuhnya. (*/Mira/NB).