Tiga Warga Bontang Positif COVID-19, Ini Riwayat Lengkap Perjalanannya

By Annas 17 Apr 2020, 07:26:15 WIB Kesehatan
Tiga Warga Bontang Positif COVID-19, Ini Riwayat Lengkap Perjalanannya

Keterangan Gambar : Kepala Dinas Kesehatan Kota Bontang Bahauddin beserta Tim Gugus Percepatan Penanganan COVID-19, saat menggelar Press Conference (Foto/Renisha)


NEWS BONTANG – Tiga warga Bontang dinyatakan positif COVID-19. Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Kota Bontang Bahauddin beserta Tim Gugus Percepatan Penanganan COVID-19, saat menggelar Press Conference, Kamis (16/4) petang.

Bahauddin mengungkapkan, kasus pertama yakni BTG 02 merupakan imported case atau tidak berasal dari cluster manapun. Sebelumnya pada 30 Maret, wanita ini telah ditetapkan status OTG dan melakukan karantina mandiri di rumah (29 Maret – 14 April 2020).

“Ia memiliki kontak erat dengan teman kerja, dengan hasil rapid tes COVID-19 positif dan melakukan perjalanan dari Jakarta, datang menggunakan Batik Air tanggal 29 Maret 2020 .Tiba di Bandara AP Pranoto, menuju Kota Bontang menggunakan travel, carter (tidak ada penumpang lain),” ujarnya.

Baca Lainnya :

Diungkapkannya, pada 4 April dilakukan pemeriksaan swab di RSUD Bontang. Tanggal 14 April dilakukan rapid tes di Puskesmas Bontang Utara 1, dengan hasil negatif.

Tanggal 16 April 2020 hasil swab dinyatakan positif. Dilakukan pemeriksaan lanjutan di RSUD Bontang dan dirawat di RSUD Taman Husada Bontang.

“Sedangkan kasus BTG 03 merupakan klaster Ijtima di Gowa dan pernah kontak erat dengan kasus positif kluster Ijtima Gowa. Datang menggunakan Kapal Egon tiba di Pelabuhan Loktuan pada tanggal 28 Maret 2020, menggunakan mobil pribadi pulang ke rumah,” bebernya.

Tanggal 29 Maret, petugas surveilans melakukan tracing ke rumah dan diminta untuk melakukan isolasi mandiri. Namun, dari informasi yang diterima BTG 03 tetap melaksanakan ibadah di masjid dekat tempat tinggal.

“Lelaki ini tetap beraktivitas seperti biasa, sempat beberapa kali bertemu teman, dan mengunjungi tempat umum. Setelah ditetapkan menjadi OTG pada tanggal 4 April 2020 dilakukan swab. Tanggal 14 April 2020 dilakukan rapid tes di Puskesmas Bontang Selatan 1, dengan hasil positif. Tanggal 16 April 2020 hasil swab dinyatakan positif dan dirawat di RSUD,” bebernya.

Kemudian Kasus BTG 04 merupakan klaster Ijtima Gowa dan pernah kontak erat dengan kasus positif kluster Ijtima Gowa di Balikpapan. Lelaki ini datang menggunakan Pesawat Sriwijaya Air tiba di Bandara Balikpapan pada tanggal 20 Maret 2020. Menuju Bontang menumpang mobil bersama dengan dua peserta lain dari Gowa.

“Tanggal 22 Maret, petugas surveilans melakukan tracing ke rumah, diminta untuk melakukan isolasi mandiri. Yang bersangkutan tetap bekerja sebagi marbot dan mengajar mengaji di 3 masjid. Beraktivitas seperti biasa, sempat beberapa kali bertemu teman, santri, dan mengunjungi tempat umum,” terangnya.

Tanggal 30 Maret 2020 dilakukan rapid tes di rumah dengan hasil negatif . Lalu tanggal 4 April 2020 dilakukan swab di RSUD Taman Husada Bontang.Tanggal 13 April 2020 dilakukan rapid tes di Puskesmas Bontang Bontang Utara II, dengan hasil negatif. Tanggal 16 April 2020 hasil swab positif dijemput oleh Tim Medis dibawa ke RSUD Taman dan langsung diisolasi. (*/Rere/NB).




Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

View all comments

Write a comment

Loading....



Temukan juga kami di

Ikuti kami di facebook, twitter, Instagram, Youtube dan dapatkan informasi terbaru dari kami disana.