- Di Ketuai Agus Suhadi DKC Garda Prabowo Bontang Terbentuk
- Gelar Gelar World Cleanup Day 2024, Pemerintah Harap Ini Menjadi Aksi Global Cleanup Day 2024
- Budaya Korupsi Yang Mengakar
- Dispopar Siapkan Program Peningkatan Pariwisata Bontang di 2024
- Wali Kota Bontang Terima Satu Unit Mini Excavator dari Bankaltimtara
- Tingkatkan Budaya Literasi,Walikota Bontang apresiasi Talkshow Membaca Menulis
- Walikota Bontang Lepas 50 Peserta FASI XII Tingkat Provinsi di Berau
- Buka Pelatihan TTG, Wali Kota Harap Menjadi Peluang Emas Ciptakan Inovasi
- Kadis Kominfo Bontang Buka Pelatihan Peliputan Pemilu dan Cek Fakta
- Bantu Atasi Permasalahan Narkoba, Dispopar Bontang Bakal Bentuk Kader dari Setiap Kelurahan
Wali Kota Harap RSUD Taman Husada Jadi Rujukan Terbaik se Kaltim
redaksi
NEWS BONTANG - Wali Kota Bontang Basri Rase bersama Wakil Wali Kota Bontang Najirah menghadiri acara Forum Konsultasi Publik (FKP) yang diselenggarakan oleh RSUD Taman Husada Bontang. Acara tersebut dihelat di Rumah Makan Bontang Kuring PC VI PKT, Senin (27/11/2023).
Dalam sambutannya, Basri Rase mengatakan, poin penting yang harus diberikan oleh rumah sakit plat merah tersebut adalah meningkatkan pelayanan, fasilitas, dan Sumber Daya Manusia (SDM). Hal tersebut ditujukan agar RSUD Taman Husada Bontang menjadi rujukan terbaik se-Kalimantan Timur.
“Saya harap dengan adanya forum konsultasi ini akan ada perbaikan fasilitas dan semakin banyak dokter spesialis yang ada. Apalagi letak RSUD ini pas sekali dengan gerbang selamat datang Bontang. Sehingga, masyarakat yang datang merasa memiliki RSUD terbaik,” jelas Basri.
Baca Lainnya :
- Dispopar Siapkan Program Peningkatan Pariwisata Bontang di 20240
- Bantu Atasi Permasalahan Narkoba, Dispopar Bontang Bakal Bentuk Kader dari Setiap Kelurahan0
- Disdukcapil Bontang Sebut Seluruh Layanan Administrasi Kependudukan Gratis0
- Penutupan Pelatihan Lima Kejuruan di BLKI, Najirah Harap Dapat Mengurangi Angka Pengangguran0
- Pembukaan Erau Adat Pelas Benua 2023 di Rumah Kampung Adat Guntung0
Tidak hanya itu, orang nomor satu di Bontang itu juga menyampaikan, dalam memberikan pelayanan pada masyarakat, perlu adanya peningkatan kesejahteraan bagi tenaga Kesehatan (nakes). Itu sebabnya dirinya meminta manajemen RSUD Taman Husada maupun dinas Kesehatan, untuk memberikan penyegaran dua kali dalam setahun.
“Agar para nakes merawat pasien dengan enjoy dan tidak stress,” tutur Basri.
Ada beberapa hal yang ditekankan Basri dalam FKP ini. Salah satunya menjadikan RSUD Taman Husada sebagai rumah sakit dengan pelayanan yang maksimal. Yang mana dalam rumah sakit itu terdapat beberapa fasilitas tambahan. Seperti penambahan coffee shop, pembenahan kantin, parkir, dan lainnya.
“Kami mau rumah sakit itu berbasis wisata, jadi pengunjung maupun pasien itu tidak jenuh. Makanya saya berkomitmen selama kepemimpinan ini akan terus meningkatkan pelayanan rumah sakit,” terangnya.
Sebagai informasi, FKP ini turut dihadiri puluhan peserta yang terdiri dari perwakilan tiap rumah sakit, puskesmas, klinik, tokoh masyarakat dan media massa.