NEWSBONTANG.COM - Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kalimantan Timur Arih Franata Filifus (AFF) Sembiring membenarkan bahwa saat ini pemerintah melakukan sejumlah persiapan mudik Lebaran.

Pun mengingat, dua tahun ini Indonesia dilanda kenaikan kasus Covid-19 yang akhirnya menyebabkan penyelenggaraan mudik Lebaran ditiadakan.

"Sudah dua tahun lebih tidak ada mudik kemungkinan akan terjadi lonjakan penumpang baik yang ingin mudik maupun nanti balik. Jadi kami memaksimalkan semua armada yang ada," ungkapnya pada Senin (18/4/2022).

Baca Lainnya :

• Pemprov Kaltim Mewajibkan Pejabat Eselon Bayar Zakat Profesi Setiap Bulan0
• Dishub Kaltim Ramp Check Angkutan Umum Jelang Lebaran0
• Sri Wahyuni Minta 5 Poin Penting Dapat Direalisasikan Jajaran ASN Lingkup Disdikbud Kaltim0
• Isran Lantik 154 PNS Lingkup Pemprov Kaltim 0
• Isran Noor Protes Bagi Hasil untuk Daerah Masih Sangat Kecil0

Dishub Kaltim kata Sembiring, juga sudah melakukan Ram Check pada semua transportasi umum baik roda empat, taksi dan angkutan online lainnya.  

"Ramcheck itu pemeriksaan tiga sisi. Pertama sisi administrasi. Kedua sisi fisik kendaraan. Ketiga sisi sarana penunjang," bebernya saat ditemui media ini di Masjid Nurul Mu'minin Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim.

Selain itu, pihaknya juga sudah menyisihkan beberapa armada yang kondisinya sudah siap operasional. Dan saat ini, ada sekitar 80 persen armada yang tersedia.

Sedangkan 20 persen sisanya tidak bisa bergerak dengan berbagai macam kendala seperti berada di bengkel, overhaul dan persoalan lainnya.  

"Tapi kami sudah melakukan pemeriksaan Rum Check untuk memaksimalkan semua armada kita, kemarin kita lakukan Rum Check di Kota Balikpapan. Tahun ini, Kaltim relatif siap mengoperasionalkan semua armada yang ada," tegasnya. (Yud/NB/Adv/KominfoKaltim)

Yuk! Join ke kanal telegram “NB Buddy Update” newsbontang.com untuk mendapatkan informasi terbaru. Caranya tekan link https://t.me/newsbontangupdate, kemudian pilih join.